Universitas Pembangunan Panca Budi kembali selenggarakan “Eksplorasik #3 Edisi Jepang dengan tema “Life as a Student in Japan”. Kegiatan ini dilaksanakan di Gelanggang Mahabento pada selasa, 30 Mei 2023 yang diikuti oleh mahasiswa/i UNPAB yang ingin melanjutkan studinya di Jepang.

Turut hadir, Ka. SKUN, H. Abdul Razak Nasution SH.,Int., M.Sc, yang diwakili oleh Rektor II Bidang Keuangan, Infrastruktur, dan Kerjasama Hasrul Azwar Hasibuan, S.E., M.M, Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Mr. Ashano Shunya, Keempat Narasumber yang luar biasa, Ir. Yulianta Siregar, ST., MT, PhD Eng, IPM, Khairun Ar Rasyid, S.S, Dr. Yasmirah Mandasari Saragih, S.H., M.H, Alimansyar, S.S., M.A,., Ph.D, beserta seluruh Dosen dan Mahasiswa/I UNPAB.

Rektor II Bidang Keuangan, Infrastruktur, dan Kerjasama Hasrul Azwar Hasibuan, S.E., M.M mewakili Ka. SKUN membuka acara Eksplorasik #3 yang dilanjutkan dengan penyerahan merchandise dan foto bersama.

Kemudian,Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Mr. Ashano Shunya juga menyampaikan sambutannya bahwa melalui acara Eksplorasik ini dapat memberikan kontribusi yang besar bagi mahasiswa dan seluruh peserta yang hadir untuk terpacu dan dapat melanjutkan pendidikan yang tinggi khususnya studi ke Jepang.

“Ada banyak program beasiswa ke Jepang yan bisa adik-adik dapatkan. Selain itu, Jepang juga memiliki banyak hal menarik seperti dapat merasakan 4 musim, mencicipi makanan khasnya (sushi dan ramen), juga melihat teknologi canggih yang ada di Jepang”, lanjutnya.

“Untuk dapat mencapai pendidikan yang tinggi di Jepang, harus mempunyai niat, tekad dan motivasi yang kuat baik itu jenjang S2 atau S3. Untuk itu, Saya berharap mahasiswa dan seluruh dosen disini dapat melanjutkan studinya di Jepang dan menyalurkan ilmu tersebut kelak kepada masyarakat luas”. Ucap Mr. Ashano Shunya diakhir sambutannya.

Setelah sambutan, dilanjutkan dengan paparan mengenai studi di Luar Negeri, yang mana keempat Narasumber menceritakan bagaimana pengalaman selama menempuh pendidikan di Luar Negeri dan juga cara mendapatkan beasiswa studi di Luar Negeri.

Ketiga narasumber juga mengatakan bahwa ketika kita belajar di luar Negeri, tanpa kita sadari kita telah menjadi duta bagi Negara kita, dan kita akan beretemu dengan banyak orang dari banyak Negara. Untuk itu, kita harus menjaga nama baik Negara kita dengan tetap menghormati budaya dan perbedaan.